Drama Sembilan Gol, Manchester City Hantam Leicester City
By ommed
nusakini.com - Manchester City menjadi 'juara paruh musim' Liga Primer Inggris setelah mengentaskan Leicester City secara dramatis di laga Boxing Day yang menghasilkan sembilan gol, Minggu (26/12).
City sempat unggul 4-0 saat turun minum, namun kebobolan tiga gol dalam rentang sepuluh menit di babak kedua.
Untungnya mereka mampu mencetak dua gol tambahan untuk membuat skor akhir menjadi 6-3 dan mengamankan posisi puncak klasemen EPL.
City memulai laga dengan brilian saat Kevin De Bruyne membuka keunggulan tuan rumah pada menit kelima.
Ia menerima umpan lambung Fernandinho, menjauhkan bola dengan satu sentuhan, sebelum menggetarkan jala Kasper Schmeichel lewat sepakan kaki kiri.
Tak sampai 10 menit, pasukan Pep Guardiola berhasil menggandakan keunggulan lewat eksekusi penalti Mahrez.
Youri Tielemenas menarik Aymeric Laporte hingga jatuh di kotak penalti sendiri, dan wasit Chris Kavanagh menunjuk titik putih setelah melihat tayangan ulang VAR.
Gundogan menambah penderitaan anak asuh Brendan Rodgers pada menit ke-21.
Gelandang Jerman itu membuat skor menjadi 3-0 setelah menerima bola rebound dan menyelesaikannya dari jarak dekat.
Malang bagi Tielemans, malang bagi Leicester. Gelandang Belgia itu kembali melakukan pelanggaran di kotak penalti tiga menit berselang, dan Sterling berhasil menghukumnya dengan mantap.
City seolah rontok di babak kedua. Mereka kebobolan tiga gol dalam rentang waktu sepuluh menit.
Iheanacho dan Maddison melakukan satu dua apik untuk menyelesaikan skema serangan balik pada menit ke-55 setelah Laporte gagal menghalau bola. Lookman lalu menambah gol tim tamu empat menit berselang setelah menerima umpan dari, lagi-lagi, Iheanacho.
Setelah memberi dua assist, striker Nigeria itu semakin menghantui bekas klubnya saat mencetak gol ketiga The Foxes. Ia menyambar bola pantulan hasil sepakan jarak jauh Maddison di menit ke-65, dan menyalakan bara apik come back bagi Leicester.
Sayangnya Laporte seolah meredam bara itu pada menit ke-69. Lewat tandukan hasil skema sepak pojok, ia memberikan ruang bernapas buat City.
Bara tersebut baru benar-benar padam setelah Sterling mencetak gol keduanya dan gol keenam The Citizen pada menit ke-87 dari jarak dekat. (gi/om)